Minggu, 22 November 2015

You Are My December

Malam itu tiba-tiba saja semua terjadi
Kau dan aku tiba-tiba saja terlibat dalam percakapan seru tanpa tema tanpa judul
Bulan desember yang diiringi hujan
Aku bahkan tak mengenalmu sampai ratusan percakapan setelahnya
Ternyata aku pernah bertemu denganmu sebelumnya
Ternyata kau tak begitu jauh
Ternyata dan hanya ternyata
Kebetulan yang entah tercipta atau diciptakan
Semua terjadi begitu saja
Kegiatan melelahkan selama tiga hari
Titik di mana aku dapat mengenalmu
Dengan segala kekonyolan masa remaja
Ketika itu kau mengaku bahwa kau lebih muda dariku
Mengaku bahwa kau anak yang berasal dari entah berantah
Kita memperdebatkan hal yang tak penting
Ketika kegiatan di mulai
Perintah demi perintah aku dapatkan
Rentetan kegiatan satu persatu mulai aku lalui
Ketika ratusan percakapan itu berlalu
Barulah aku tau kau juga ada di sana
Kau juga turut andil mempersiapkan kegiatan
Ah, mungkin memang harusnya seperti itu
Hari di akhir bulan Desember
Yang mungkin mengawali semua puisi ini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar